Padureso, Kabupaten Kebumen - Menghadai potensi bencana longsor dan cuaca ekstrem yang semakin meningkat, Pemerintah Desa Kalijering, Kecamatan Padureso berkolaborasi dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kebumen serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kebumen untuk memperkuat kesiapsiagaan masyarakat setempat. Mengingat kondisi geografis Desa Kalijering yang berada di wilayah perbukitan, potensi longsor semin meningkat terutama pada musim hujan.

Kegiatan ini meliputi pelatihan penanganan bencana, pemasangan tanda peringatan di wilayah rawan longsor dan pembentukan tim siaga desa yang terdiri dari warga dan relawan, Selain itu, sebagai bagian dari upaya mitigasi dilakuka penanaman pohon vegetasi yang diangap dapat memperkuat struktur tanah dan mencegah longsor, terutama di lereng-lereng bukit yang rawan longsor. Ketua BAZNAS Kebumen, beserta timnya ikut turun langsung ke lokasi untuk memberikan bantuan berupa bibit pohon dan sosialisasi terkait pentingnya konservasi lingkungan. Bibit yang disalurkan terdiri dari tanaman alpukat dan durian yang diharapkan dapat tumbuh kokoh dan membantu mengurangi risiko longsor di kawasan perbukitan.

Dalam Kegiatan ini, masyarakat Desa Kalijering juga mendapat edukasi tentang tanda-tanda awal terjadinya longsor serta cara-cara penyelamatan diri jika terjadi bencana. Melalui sinergi yang baik antara pemerintah desa, BAZNAS Kebumen, BPBD, dan masyarakat diharapkan Desa Kalijering akan semakin tangguh dan siap menghadapi musim hujan dengan potensi cuaca ekstre yang diprediksi akan meningkat dalam bebrapa bulan ke depan.